Batam, informasi jurnalis – Debu proyek pelebaran jalan samping kiri Asrama Haji Batam Center Jl. Engku Haji Tua, kelurahan Belian, kecamatan Batam Kota, Kota Batam beterbangan kemana-mana.
Debu proyek tersebut tampak pekat beterbangan memasuki area kantor Pengadilan Negeri (PN) Batam hingga memasuki rumah ibadah mushola kantor DPRD Kota Batam, baik maupun area kantor lainnya.
Menurut jamaah Mushola DPRD baik maupun para pengunjung Pengadilan Negeri Batam mengenai debu proyek yang beterbangan tersebut seharusnya disiram.
“Mengenai debu proyek ini seharusnya mereka siram biar tidak mencemari udara baik maupun lingkungan, karena di area ini banyak perkantoran. Jadi kalau tidak disiram maka debu ini beterbangan kemana-mana,” Ucap pengunjung kantor pengadilan Negeri kepada media ini, Rabu (8/10/2025) pagi.
Dia mengatakan, mengenai debu proyek pelebaran jalan samping kiri Asrama Haji atau depan kantor pengadilan Negeri merupakan kebijakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam untuk melakukan peneguran terhadap kontraktor nya.
“Seharusnya, dinas lingkungan hidup Kota Batam baik maupun DPRD komisi lll melakukan peneguran terhadap kontraktor pemenang proyek ini, dan proyek ini kan memiliki pengawas, memang kemana pengawasnya.
seharusnya mereka tau bahwa diwilayah ini banyak perkantoran,” Ucapnya lagi kepada media ini.

Seharusnya kata dia, kontraktor proyek ini tidak perlu dikasih tau mengenai debu yang beterbangan kemana-mana ini, dan kontraktor proyek ini mereka bukan anak kecil yang harus dikasih tau.
“Kontraktor proyek ini tau atau pura-pura tidak tau mengenai debu yang beterbangan ini, mereka ini tau tetapi pura-pura tidak tau bang. Seharusnya, ketika jalan ini terlihat kotor dan berdebu seharusnya mereka siram,” Katanya.
Menurutnya, jalan depan kantor pengadilan negeri merupakan jalan raya yang sangat aktif dilalui oleh kendaraan roda dua dan roda empat, hingga roda sepuluh.
“Kendaraan melalui jalan ini kencang-kencang bang, sebab kalau mereka lurus melalui jalan depan lampu merah di simpang itu sering macet. Makanya para pengendara memilih melewati jalan ini,” Katanya.
Hingga berita ini dipublikasikan, reporter media ini masih melakukan konfirmasi kepada dinas lingkungan hidup Kota Batam baik maupun kontraktor pemenang proyek pelebaran jalan samping kiri Asrama Haji Batam Center (*)