Persoalan Gudang Rongsokan Depan Sekolah SDN.011, Camat Nongsa dan Kasi Trantib Diduga Terima Upeti

oleh -591 views
Foto tim Dinas Lingkungan Hidup dan tim Kecamatan Nongsa saat menggelar inspeksi mendadak sidak ke gudang rongsoka di depan sekolah SDN/Puskesmas Kabil.

Batam, lnformasijurnalis – Diduga Lurah Kabil, Camat Nongsa dan Kasi Trantib Kecamatan Nongsa tutup mata dan tak bernyali melakukan penindakan terhadap gudang rongsokan depan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 011/Puskesmas, Jl PTK Housing, Keluarahan Kabil Kecamatan Nongsa Kota Batam, Kepulauan Riau.

Sebelumnya, Tim Kecamatan Nongsa dan Dinas Lingkungan Hidup melakukan lnspeksi mendadak (Sidak) ke gudang rongsokan di depan Sekolah SDN.011 pada minggu lalu, akan tetapi hasil sidak yang dilakukan kedua lnstansi tersebut merupakan api padam di dalam tungku dapur. Sebab kabar kaburnya hasil sidak yang mereka lakukan tersebut sama sekali down. Seperti komputer heng.

Sehingga dugaan media ini meruncing terhadap kedua lnstansi terkait tersebut iyakni Camat Nongsa dan Dinas Lingkungan Hidup baik maupun kasi trantib Kecamatan Nongsa tentu ada apa ?. Sebab pantauan media hingga saat ini, kamis (3/3/2022) bahwa gudang rongsokan tersebut masih enteng saja beroprasi seperti semula.

Seharusnya, Camat Nongsa dan Dinas Lingkungan Hidup baik maupun Kasi Trantib Kecamatan Nongsa tersebut, mengutamakan tugasnya dalam hal itu menyetop kegiatan tersebut. Sebab pemilik gudang rongsokan tersebut diduga tidak mengantongi izin apapun dari lnstansi terkait. Bahkan lokasi tempat gudang rongsokan tersebut di atas Buffer Zone, atau lahan penghijauan.

Akan tetapi, Camat Nongsa dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam tersebut seakan-akan diduga tutup mata dengan persoalan tersebut. Begutu juga, Dinas Lingkungan Hidup, Lurah Kabil, Kasi Ttrantib Kecamatan Nongsa dan Camat Nongsa diduga menerima upeti dari gudang rongsokan tersebut.

Padahal dengan adanya gudang rongsokan di depan sekolah SDN/Puskesmas tersebut masyarakat Bida Kabil merasa resah, sebab di depan gudang rongsokan tersebut tiap hari anak sekolah ramai lalu-lalang. bahkan dari gudang rongsokan tersebut depanya nya percis puskesmas dan warung makan,

Sehingga, pemilik warung makan tersebut sering mengeluh lantaran jualan nya merasa kurang laku, Sebab dari gudang rongsokan tersebut sering mengeluarkan aroma busuk. Akan tetapi pemilik gudang rongsokan tersebut seakan-akan pekak terhadap persoalan tersebut.

Seperti nada yang dikatakan warga mengenai gudang rongsokan depan sekolah SDN tersebut bahwa, pihaknya meminta kepada pemerintah untuk segera membongkar paksa gudang rongsokan tersebut.

“Persoalan gudang rongsokan di depan sekolah SDN.011 itu harus dibongkar paksa oleh pemerintah iyakni, Kecamatan Nongsa dan Kasi Trantib Kecamaran Nongsa, sebab keberadaan gudang rongsokan itu selalu membuat masyarakat setempat resah,” Ucap singkat saat menyampaikan keluhan nya kepada media ini.

Sementara itu, Camat Nongsa dan Kasih Trantib dan DLH tersebut mengenai gudang rongsokan yang dikeluhkan masyarakat setempat tersebut, hingga saat ini belum ada jawaban dan kelanjutan persoalan gudang rongsokan tersebut. hingga dugaan media ini bahwa, Camat Nongsa dan Kasi Trantib tersebut menerima upeti dari gudang rongsokan tersebut (*)

(Jihan)