Majlis talim Miftahul Ikhlas, Kembali Menggelar Pengajian

oleh -841 views
Foto istimewa jamaah majelis taklim saat menghadiri pengajian di masjid magfirah. Foto Syafwan

INFORMASIJURNALIS.COM (Lombok)
Pengurus majelis taklim lingkungan Turida Timur kelurahan Turida kecamatan sandubaya kota Mataram provinsi Nusa tenggara barat ( NTB) kembali mengadakan pengajian rutin Di masjid nurul magfirah Rabu (8/7/2020)

Dalam acara pengajian di lakukan di masjid Nurul Maghfirah tersebut, turut di hadir oleh mahasiswa universitas Islam negeri (UIN ) kota mataram.

“pada masa pandemic ini kita harus tetap menuntut ilmu, karena kita sebagai umat muslim kita wajib menuntut ilmu khususnya ilmu alloh swt. akan tetapi kita diuji oleh alloh swt dengan wabah virus covid-19. yang mewajibkan kita untuk tetap menjaga kesehatan sembari kita menuntut ilmu alloh swt. Rosulullah. diman Rosulullo saw bersabda yang artinya barang siapa yang menumpuh suatu jalan unutuk menuntut ilmu alloh swt tersebut, akan di mudahkan baginya jalan menuju ke surga,” papar tuan guru haji DR. Ilham yusron, saat menyampaikan ceramahnya di hadapan jamaah tersebut.

Masih kata dia, Kegiatan ngajar mengajar atau kegiatan yang mengumpulkan banyak masa sampai saat ini masih menjadi hal yang belum banyak bisa diterima oleh banyak masayarakat, akan tetapi dengan adanya kebiijakan new normal yang di keluarkan oleh pemerintah, banyak dari kalangan masyarakat menggunakan kebijakan tersebut secara maksimal untuk kembali mengadakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat,” ujarnya.

Ia memaparkan tentang kegiatan pengkajian di masjid nurul magfirah Tersebut, bahwa kegiatan tersebut sebelumnya kegiatan pengajian tersebut sempat vakum selama musibah Covid-19.

“dimasa pada musibah pandemi Covid-19 di Indonesia kini kita baru bisa mulai melakukan pengajian pada hari Rabu tanggal 8 juli 2020 bersama Majlis Talim Miftahul Ikhlas Turida Timur kota Mataram, untuk pertama kalinya kita mengadakan kegiatan rutin setiap hari rabu, setelah vakum sekitar 3 bulan lamanya. dikarenakan pemerintah pusat telah menghimbau kepada seluruh rakyat Indonesia, untuk menjalankan physical distancing, Sebab dengan cara tersebut adalah cara memutuskan mata rantai penyebaran virus atau Covid-19.Ucap yusron.

Sementara itu, pengajian yang di gelar tersebut dihadiri kurang lebih 200 jamaah tersebut, bahwa pihaknya menyampaikan pesan melalui bapak tuan guru, bahwa semua jamaah mengikuti acara pengajian merasa senang dan bahagia karena pengajian dibuka kembali.

“Kita berharap dan berdo’a semoga awal hari yang baik ini bisa menjadi semangat dan motivasi kepada masyarakat indonesai khususnya warga lingkungan turida timur, agar selalu sehat dan terlindungi dari wabah covid-19,” katanya (*)

Penulis (Syafwan )