Kapolsek Batu Aji Buru Pelaku Pembacokan Satpam TP. SMS Tanjung Uncang

oleh -896 views
Foto peristiwa security korban pembacokan di pos jaga PT.SMS kawasan Tanjung Uncang.

Batam, lnformasijurnalis – Aksi brutal pembacokan Security atau Satpam PT.
Sumber Marine Shipyard (SMS). kawasan Tanjung Uncang Kota Batam.

Informasi yang didapat media ini, Kejadian itu bermula pada hari sabtu (19/2/2022) bahwa korban memberikan teguran secara lisan terhadap pelaku supaya pelaku memarkirkan sepeda motornya sesuai dengan peraturan yang berlaku di dalam perusahaan, sebab pelaku diduga karyawan perusaan tersebut.

Dan pada saat itu pelaku langsung pulang dan sekitar pukul 11.50 Wib pelaku langsung mendatangi pos Security dan langsung melakukan penganiayaan terhadap korban dengan cara membacok tangan korban menggunakan benda tajam jenis samurai,

Sehingga tangan korban mengalami luka robek, setelah itu korban langsung dilarikan ke RS Graha Hermine. Kota Batam.

Di mana kejadian penganiyaan tersebut terkem CCTV pas di pos jaga. Pelaku datang langsung mengejar korban, setelah itu pelaku melakukan penganiyaan terhadap korban bernama Sandro.

Pertama sebelum kejadian terlihat di rekaman Video CCTV bahwa di pos Secruriy mereka sedang berjaga sebanyak dua orang, setelah itu pelaku datang langsung mengejar kedua orang tersebut namun satu orang sempat lari akhirnya yang satu tidak dapat lari akhirnya Sandro menjadi korban penganiyaan tersebut.

Sandro baru menyadari dihampiri oleh pelaku tersebut tak sempat lari dari Pria yang melakukan membacoknya terhadap dirinya tersebut, Setelah pelaku melakukan pembacokan beberapa kali kemudian pelaku kabur. Sementara Sandro jatuh terkapar di pos jaga PT tersebut.

Kapolsek Batu Aji Kompol Daniel Ganjar Kristanto membenarkan peristiwa itu Bahwa peristiwa tersebut sudah pihaknta tangani.

“Sudah kami tangani, untuk pelaku masih dalam pengejaran,” katanya saat dikonfirmasi media ini, minggu (20/2/2022).

Ketika media ini menanyakan kondisi korban penganyaan tersebut, Daniel menyebutkan Alhamdulillah korban sudah membaik.

“alhamdulilah korban sudah membaik, kalau untuk pelaku masih dalam pengejaran,” katanya (*)

(Jihan)