InformasiJurnalis.com, Batam – puluhan pihak sekola eben haezer mengikuti rapat dengar pendapat ( RDP ) diruang rapat ketua DPRD lantai dua kamis ( 05/03/2020 )
Pada rapat yang digelar diruang rapat ketua DPRD tersebut terkait tembok sekolah eben haezer roboh, serta longsor, sehingga terkait hal tersebut pihak sekolah menuntut pihak PT kaliban melalui DPRD.sebat terkait tembok sekolah tersebut longsor akibat dampak pengerjaan proyek PT kaliban.
“Rapat dipimpin oleh wakil ketua ll ruslan aliwasim, itu juga turut dihadiri oleh pihak PT kaliban. Pihak BP batam, pihak DLH, polsek nongsa babinsa nongsa. Sekcam nongsa, Lurah kabil, baik maupun pihak RT dan RW serta tokoh masyarakat setempat.
“Sementara terkait hal tersebut pihak PT kaliban akan siap menandatangani surat kesepakatan antara pihak sekolah dan pihak PT kaliban,
“Ia terkait masalah ini kita akan siap menandatangani surat kesepakatan. sementara terkait masalah proyek batu miring yang longsor ini, bisa kita lanjutkan pengerjaanya, akan tetapi tidak mungkin kita yang mengerjakanya sendirian sementara biayanya ini bukan sedikit,” ujar manager oprasional, juntak saat menyampaikan pendapatnya riuang rapat pimpinan.
Istimewa.
Sementara itu.wakil ketua DPRD ruslan aliwashim. akan siap turun kelokasi memeriksa kondisi proyek yang longsor tersebut.
Jadi besok kita sama-sama datang ke lokasi proyek tersebut.bersama pihak BP batam, DLH baik maupun pihak kapolsek serta camat dan lurah, terkait hal ini juga kita berharap kepada pihak PT kaliban dan pihak sekolah aman-aman saja lah karena batam ini adalah kampung kita semua,” ucapnya ☆ penulis ( rosjihan halid )
