InformasiJurnalis.com, Batam – Menteri Kelautan dan Perikanan ( KKP ) berserta rombongan menggelar acara pelepasan Export rumput laut ke negara china Vietnam.dan jepang.
Ia bercerita, dulunya rumput laut itu tidak laku dijual dan tidak ada nilai ekonominya.tapi sekarang Alhamdulillah telah menjadi atensi para pengumpul dan pengusaha, untuk menjadikan nilai Ekspor dengan harga pantastis,” papar Edhy prabowo.saat di wawancarai media dilokasi jembatan ll pulau stokok, kecamatan bulang rabu ( 04/3/2020 )
Terkait hal itu. ia juga mengucapkan terimakasih kepada sumberdaya kelautan yang ada di kota batam,
“Kami berterima kasih pada Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan yang mana telah berusaha memberikan pelayanan terbaik pada pengusaha serta mencarikan solusi apapun bentuk permasalahannya,” ujarnya.
Foto rumput laut didalam counntainer
Sementara itu. Direktur PT kencana bumi sukses.Wahyudi firdaus.mengatakan tentang export rumput lau tersebut sebanyak tiga jenis, iya itu Gelidium, Eucheuma Cottonii, Eucheuma.
“Jadi rumput laut yang kita expor ini berasal dari Batam, dan Tanjung Balai Karimun, bahkan sama sekali tidak ada dari daerah lain. Dan juga rumput laut yang kita expor rata-rata 56 ton sekali kirim dalam sebulan 3 kali bahkan sampai 4 kali pengiriman.ucapnya
Begitu juga barang yang kita Export ini adalah barang jadi bukan barang baku, karena barang setengah jadi bila kita expor harga ekonomisnya pun lebih tinggi, jadi harapan kita kedepanya semoga lebih baik ucap wahyu ☆ penulis (Ramadan/ jihan )
